Motif Psikologis Masyarakat Pantura Madura Dalam Keputusan Menyekolahkan Anak Ke Perguruan Tinggi
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap motif psikologis masyarakat Pantura Madura dalam keputusan menyekolahkan anak ke perguruan tinggi di tengah maraknya persepsi negatif terhadap pendidikan tinggi. Rumor bahwa lulusan perguruan tinggi sulit memperoleh pekerjaan serta adanya peluang ekonomi cepat melalui industri rokok lokal dan warung Madura 24 jam menjadi konteks menarik untuk diteliti. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara mendalam dan observasi pada 12 informan yang terdiri atas orang tua dan mahasiswa dari empat perguruan tinggi swasta serta dua perguruan tinggi negeri di wilayah Madura. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keputusan menyekolahkan anak ke perguruan tinggi tidak semata didorong oleh motif ekonomi, tetapi juga oleh faktor psikologis seperti kebutuhan akan status sosial, harapan peningkatan kualitas hidup, dan nilai simbolik pendidikan sebagai kebanggaan keluarga. Selain itu, dimensi religius dan aspirasi terhadap mobilitas sosial vertikal turut memperkuat komitmen masyarakat dalam mendukung pendidikan tinggi. Temuan ini memperlihatkan adanya dialektika antara rasionalitas ekonomi dan nilai-nilai kultural dalam memaknai pendidikan tinggi di Madura, sekaligus membuka ruang untuk strategi sosialisasi pendidikan yang lebih kontekstual dan berbasis nilai lokal.
Kata Kunci: motif psikologis, pendidikan tinggi, masyarakat Pantura, Madura, persepsi ekonomi
References
Alwazin, Abdullah. “Politik Emas Hijau: Aktor, Agensi, Dan Perdagangan Tembakau Di Madura.” Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia 5, no. 9 (2025): 2680–90. https://doi.org/10.59141/cerdika.v5i9.2837.
Dalimawaty Kadir, Ika Sartika, Edwin Mirzachaerulsyah, and Anju Nofarof Hasudungan. “The Impact Of Learning Loss On Higher Education Students In Indonesia: A Critical Review.” International Journal of Distance Education and E-Learning 8, no. 1 (2023): 1–17. https://doi.org/10.36261/ijdeel.v8i1.2648.
Evi Gusliana and Nurlela. “Islamic Religious Education In Shaping Character In Higher Education: Indonesia.” Al-Ibda: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah 2, no. 02 (2022): 12–17. https://doi.org/10.54892/jpgmi.v2i02.244.
Faulina, Ria. “Penggunaan Regresi Stepwise Untuk Menentukan Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Santri Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi (Studi Kasus Smk Ibnu Cholil Bangkalan).” Jurnal Matematika Sains Dan Teknologi 18, no. 2 (2017): 68–75. https://doi.org/10.33830/jmst.v18i2.129.2017.
Gottipati, Sruthi, dir. Shifting Horizon. Episode 2/4, “Krisis Pendidikan & Reformasi: Indonesia, China, India | Pergeseran Cakrawala.” Singapore, July 5, 2025. Video, 44 menit. https://www.youtube.com/watch?v=zKY1MTCXSk8.
Jayanti, Lilis Dwi. “Persepsi Dan Motivasi Studi Lanjut Jenjang Pendidikan Tinggi Di Kalangan Masyarakat Petani Desa Solokuro Kecamatan Solokuro Kabupaten Lamongan.” Disertasi, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, 2020. https://scispace.com/papers/persepsi-dan-motivasi-studi-lanjut-jenjang-pendidikan-tinggi-z4v5mlfdof.
Jeremy Sutedjo, Jason. “Family Communication Patterns in Enhancing Learning Motivation and Academic Achievement Among Students of Ciputra University Surabaya.” Eduvest - Journal of Universal Studies 4, no. 3 (2024): 1443–63. https://doi.org/10.59188/eduvest.v4i3.1172.
Krulj, Jelena, Emilija Marković, Ivana Simijonović, and Nataša Lazović. “Intrinsic and Extrinsic Motivation within the Context of Creating a Stimulating Learning Environment.” Društvene i Humanističke Studije (Online) 9, no. 2(26) (2024): 1329–44. https://doi.org/10.51558/2490-3647.2024.9.2.1329.
Kunaifi, Aang. Islamic Entrepreneurship: Identitas gerakan ekonomi Islam komunitas hijrah di Indonesia. PT Literasi Nusantara, 2024.
Kunaifi, Aang, Taufik Aris Saputra, and Subri Subri. “Kewirausahaan Dalam Pemberdayaan Pesantren: Best Practice Pada Pondok Pesantren Mambaul Ulum Sampang.” Istithmar 7, no. 1 (2023): 66–78. https://doi.org/10.30762/istithmar.v7i1.654.
Malik, Samreen, and Benedikt Mihm. “Parental Religiosity and Human Capital Development: A Field Study in Pakistan.” Journal of Economic Behavior & Organization 197 (May 2022): 519–60. https://doi.org/10.1016/j.jebo.2022.03.015.
Maryanti, Sri. “What Determines Job Opportunities for University Graduates in Indonesia? A Literature Review.” Academy of Accounting and Financial Studies Journal 27, no. 1 (2023): 10.
Nurjanah, Siti. “Factors Affecting Gross Enrollment Rates in Higher Education in Indonesia.” International Journal of Applied and Advanced Multidisciplinary Research 2, no. 3 (2024): 243–58. https://doi.org/10.59890/ijaamr.v2i3.1566.
Pham, Cuong Huy. “Qualitative Data Analysis:” In Advances in Educational Technologies and Instructional Design, edited by Hung Phu Bui. IGI Global, 2024. https://doi.org/10.4018/979-8-3693-2603-9.ch005.
Qaiyim Asy’ari, Risca Dwiaryanti, and Aang Kunaifi. “Experiential Learning Dalam Pembelajaran Kewirausahaan Di Perguruan Tinggi.” Ekosiana Jurnal Ekonomi Syari Ah 9, no. 1 (2022): 1–16. https://doi.org/10.47077/ekosiana.v9i1.205.
Raysharie, P.I., S. Sudirwo, L. Judijanto, et al. Ekonomi Kreatif:: Inovasi, Kolaborasi, Dan Transformasi. PT. Green Pustaka Indonesia, 2025. https://books.google.co.id/books?id=b5dMEQAAQBAJ.
Saraswati, Reni Mutiarani, and Stephanie Lambert. “Higher Education Graduates’ Perceived Employability in Indonesia: Careeredge Development Model.” PERWIRA: Jurnal Pendidikan Kewirausahaan Indonesia 6, no. 2 (2023): 99–112.
Schunk, Dale H., and Maria K. DiBenedetto. “Learning from a Social Cognitive Theory Perspective.” In International Encyclopedia of Education(Fourth Edition). Elsevier, 2023. https://doi.org/10.1016/B978-0-12-818630-5.14004-7.
Wilson, Shannon, Catia Cividini‐Motta, Hannah MacNaul, Rebecca Salinas, and Geninna Ferrer. “Preference for Social Stimuli: A Comparison of Stimulus Modes Used in Preference Assessments.” Behavioral Interventions 39, no. 4 (2024): e2034. https://doi.org/10.1002/bin.2034.
